ANALISIS STRATEGI PEMASARAN HIJAU BANK SAMPAН DALAM MENCIPTAKAN PERILAKU HIJAU PADA KONSUMEN BANK SAMPAH BERSINAR
institut Bisinis Nusantara
Bank Sampah menjadi salah satu solusi untuk mengedukasi, mengubah perilaku
pengelolaan sampah masyarakat sehingga memberikan manfaat lingkungan dan ekonomi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi Bank Sampah Bersinar
dalam menciptakan perilaku hijau masyarakat Indonesia. Penelitian ini merupakan
penelitian kualitatif dengan rancangan exploratory research menggunakan in-depth
interview, dan studi literatur. Hasil penelitian menemukan bahwa Bank Sampah Bersinar
menerapkan strategi pemasaran hijau yang berbeda untuk konsumen Individu dan
Korporat. Untuk konsumen individu Bank Sampah Bersinar menawarkan produk tabungan
sampah, Household waste management, dan Layanan setor sampah langsung, di mana
saldo tabungan sampah yang diterima nasabah disesuaikan dengan jumlah timbangan
setoran sampah dan kategori sampah, serta adanya biaya layanan penjemputan dan
pemilahan sampah, menggunakan strategi promosi secara online dan offline untuk
meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya mengelola
dan memilah sampah serta mendorong perilaku memilah sampah melalui program promosi
dengan berkolaborasi dengan perusahaan lain. Sedangkan untuk konsumen korporat Bank
Sampah Bersinar menawarkan produk Responsible Waste Management dan Extended
Producer Responsibility dengan ketentuan biaya layanan pick up sampah dari kantor dan
biaya layanan daur ulang sampah berlabel merek perusahaan yang sudah ditentukan oleh
Bank Sampah Bersinar, menggunakan strategi promosi dan distribusi yang serupa dengan
strategi promosi dan distribusi untuk konsumen individu.
Keywords: green marketing product price promotion place bank sampah
Ahsan, A., Alamgir, M., El-Sergany, M. M., Shams, S., Rowshon, M. K., & Daud, N. N. (2014). Assessment of Municipal Solid Waste Management System in A Developing Country. Chinese Journal of Engineering, 2014(12a), 1–11.
Boyce, C., & Neale, P. (2006). Conducting In-Depth Interview: A Guide for Designing and Conducting In-Depth Interviews for Evaluation Input. Pathfinder International Tool Series, Monitoring and Evaluation-2. Diakses dari http://www.pathfind.org/site/DocServer/m_tool_series_indepth_interviews.pdf?docID=6301 (diakses 13 Agustus 2022).
Ditjen PSLB3 KLHK. (2021). Rapat Koordinasi Nasional Bank Sampah Ke-6. Diakses dari https://pslb3.menlhk.go.id/portal/read/rapat-koordinasi-nasional-bank-sampah-ke-6 (diakses 13 Agustus 2022).
Dwiyanto, B. M. (2011). Model Peningkatan Partisipasi Masyarakat dan Penguatan Sinergi dalam Pengelolaan Sampah Perkotaan. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan, 12(2), 239–256.
Hariyani, R. (2013). Praktik Green Marketing pada Perusahaan-Perusahaan di Indonesia. Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas Budi Luhur Jakarta, 2(2), 1–20.
Herdiansyah, H. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu Sosial. Jakarta: Salemba Humanika.
Jaolis, F. (2011). Profil Green Consumers’ Indonesia: Identifikasi Segmen dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pembelian Green Products. Jurnal Mitra Ekonomi dan Manajemen Bisnis, 2(1), 18–39.
Kotler, P., & Keller, K. (2011). Manajemen Pemasaran Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Kotler, P., & Armstrong, G. (2008). Prinsip-Prinsip Pemasaran Jilid 1 (Edisi ke-12). Jakarta: Erlangga.
Lupiyoadi, R. (2014). Manajemen Pemasaran Jasa: Berbasis Kompetensi (Edisi ke-3). Jakarta: Salemba Empat.
Maharani, N. (2012). Aktivitas Green Marketing yang Dilakukan Oleh Produsen dan Toko. Jurnal Sosial, Ekonomi, dan Humaniora, 3(1), 169–174.
Malhotra, N. K. (2004). Marketing Research: An Applied Orientation (4th ed.). New Jersey: Prentice Hall.
Marliani, N. (2015). Pemanfaatan Sampah Rumah Tangga (Sampah Anorganik) sebagai Bentuk Implementasi dari Pendidikan Lingkungan Hidup. Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 4(2).
Narayana, T. (2009). Municipal Solid Waste Management in India: From Waste Disposal to Recovery of Resources? Waste Management, 29(3), 1163–1166.
Nurtantiono, A. (2011). Analisis Sikap Pelaku Bisnis Terhadap Perbankan Syariah di Kota Surakarta. Graduasi, 26, 61–74.
Priansa, D. J. (2017). Komunikasi Pemasaran Terpadu Pada Era Media Sosial. Bandung: CV. Pustaka Setia.
Sari, P. N. (2017). Analisis Pengelolaan Sampah Padat di Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(2), 157–165.
Sejati, K. (2009). Pengolahan Sampah Terpadu. Yogyakarta: Kanisius.
Simanjuntak, A. B. (2014). Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor.
Sudaryanto, S., Yusriah, K., & Andesta, E. T. (2009). Studi Komparatif Kebijakan Pengelolaan Sampah Elektronik di Negara Berkembang. ET Andesta.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sulistyorini, L. (2005). Pengelolaan Sampah dengan Cara Menjadikannya Kompos. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 2(1).
Sumarwan, U. (2017). Perilaku Konsumen (Edisi 2). Jakarta: Ghalia Indonesia.
Thi, N. B. D., Kumar, G., & Lin, C. Y. (2015). An Overview of Food Waste Management in Developing Countries: Current Status and Future Perspective. Journal of Environmental Management, 157, 220–229.
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.
Wahyono, S. (2001). Pengelolaan Sampah Kertas di Indonesia. Jurnal Teknologi Lingkungan, 2(3).
Wilson, D. C., Velis, C., & Cheeseman, C. (2006). Role of Informal Sector Recycling in Waste Management in Developing Countries. Habitat International, 30(4), 797–808.
